Pengertian PM10, PM2.5, NO2, SO2, CO, O3, dan HC

oleh | Apr 19, 2024 | Lingkungan Hidup

PM10, PM2.5, NO2, SO2, CO, O3, dan HC adalah beberapa jenis gas dan partikel yang terdapat dalam udara. Setiap jenis gas atau partikel ini memiliki sifat, sumber, dan dampak yang berbeda. Solusi untuk mengurangi terbentuknya gas atau partikel ini adalah dengan mengurangi sumbernya. Baca artikel ini untuk memahami lebih lanjut.

PM10 dan PM2.5

Partikel yang terdapat dalam udara dikelompokkan menjadi ukuran partikel yang berbeda. PM10 adalah partikel dengan ukuran maksimum 10 μm, sedangkan PM2.5 adalah partikel dengan ukuran maksimum 2.5 μm. Partikel ini dapat berasal dari berbagai sumber, seperti pembakaran bahan bakar fosil, industri, dan aktivitas manusia sehari-hari. Baca juga “High Volume Air Sampler (HVAS)“.

NO2 (Nitrogen Dioxide)

NO2 adalah gas berwarna merah dan bau asam yang berasal dari proses pembakaran bahan bakar fosil dan industri. Gas ini dapat menyebabkan kondisi udara yang tidak sehat, seperti kondisi udara yang kondisinya rendah. NO2 juga dapat merusak komponen yang terdapat dalam otot, seperti sulfat, fosfat, dan asam sulfat.

SO2 (Sulfur Dioxide)

SO2 adalah gas berwarna merah dan bau asam yang berasal dari proses pembakaran bahan bakar fosil dan industri. Gas ini dapat menyebabkan kondisi udara yang tidak sehat, seperti kondisi udara yang kondisinya rendah. SO2 juga dapat merusak komponen yang terdapat dalam otot, seperti sulfat, fosfat, dan asam sulfat.

CO (Carbon Monoxide)

CO adalah gas berwarna hitam yang berasal dari proses pembakaran bahan bakar fosil dan industri. Gas ini dapat menyebabkan kondisi udara yang tidak sehat, seperti kondisi udara yang kondisinya rendah. CO juga dapat merusak komponen yang terdapat dalam otot, seperti hemoglobin dan citrochrom.

O3 (Ozone)

O3 adalah gas berwarna kuning-kuningan yang berasal dari proses pembakaran bahan bakar fosil dan industri, serta dari reaksi antara UV (ultraviolet) dan gas CO2. Gas ini dapat menyebabkan kondisi udara yang tidak sehat, seperti kondisi udara yang tidak sehat. O3 juga dapat merusak komponen yang terdapat dalam otot, seperti lipid.

HC (Hydrocarbon)

HC adalah campuran gas yang berasal dari proses pembakaran bahan bakar fosil dan industri, serta dari reaksi antara UV dan gas CO2. Gas ini dapat menyebabkan kondisi udara yang tidak sehat, seperti kondisi udara yang tidak sehat. HC juga dapat merusak komponen yang terdapat dalam otot, seperti lipid.

Sumber dan Dampak

Setiap jenis gas atau partikel ini memiliki sumber dan dampak yang berbeda. Banyak sumber yang dapat menyebabkan terbentuknya gas atau partikel ini, seperti pembakaran bahan bakar fosil, industri, dan aktivitas manusia sehari-hari. Dampak dari gas atau partikel ini juga berbeda, dari kondisi udara yang tidak sehat hingga merusak komponen yang terdapat dalam otot.

Solusi

Solusi untuk mengurangi terbentuknya gas atau partikel ini adalah dengan mengurangi sumbernya. Hal ini dapat dilakukan dengan menggunakan bahan bakar yang lebih baik, mengurangi penggunaan bahan bakar fosil, dan menggunakan teknologi yang lebih baik. Dan untuk melakukan pemantauan secara otomatis dan realtime dibutuhkan sebuah alat dengan teknologi yang canggih, untuk alatnya anda bisa menggunakan AQMS (Air Quality Monitoring System) dari kami yang bernama AQMS Pro HQ.

Kesimpulan

Pengertian PM10, PM2.5, NO2, SO2, CO, O3, dan HC merupakan beberapa jenis gas atau partikel yang terdapat dalam udara. Setiap jenis gas atau partikel ini memiliki sifat, sumber, dan dampak yang berbeda. Solusi untuk mengurangi terbentuknya gas atau partikel ini adalah dengan mengurangi sumbernya.

Bagikan ke:
Tag: CO | HC | NO2 | PM10 | SO2
× Hubungi kami!